Faktor yang Berhubungan dengan Kunjungan Antenatal Care pada Ibu Hamil Trimester III di Puskesmas Jaya Baru Kota Banda Aceh

Asmaul Husna, Faradilla Safitri, Ulfa Hayati

Abstract


Program kesehatan keluarga Kementerian Kesehatan melaporkan bahwa  terdapat4.627 kematian ibu pada  tahun 2020, naik dari 4.221 pada  tahun 2019. Pada tahun 2020 terdapat 1.330  kasus  perdarahan,  1.110 kasus hipertensi terkait kehamilan, dan 230 kasus gangguan pada sistem perdarahan, yang menyebabkan sebagian besar kematian  ibu. Tingginya AKI di Indonesia disebabkan oleh beberapa variabel, antara lain perilaku ibu hamil yang tidak tepat dalam menggunakan pelayanan  antenatal care (ANC) selama kehamilan,  sehingga komplikasi pada kehamilan tidak dapat dideteksi dan menjadi kehamilan yang berisiko tinggi. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Penelitian ini telah dilaksanakan di Puskesmas Jaya Baru Kota Banda Aceh pada 17 sampai 24 Juli tahun 2023. Populasi dalam  penelitian ini adalah seluruh ibu hamil trimester III yang berkunjung di Puskesmas Jaya Baru Kota Banda Aceh pada bulan Januari sampai dengan Mei 2023 sebanyak 146 ibu hamil trimester III. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan accidental sampling yaitu seluruh ibu hamil trimester III yang berkunjung di Puskesmas Jaya Baru Kota Banda Aceh dijadikan sampel pada bulan 17 sampai 22 Juli tahun 2023 berjumlah 35 orang. Hasil analisis bivariat di dapat bahwa Ada hubungan yang signifikan antara hubungan  pengetahuan  dengan  Kunjungan Antenatal Care Pada Ibu Hamil Trimester III di Puskesmas  Jaya Baru Kota Banda Aceh dengan nilai P=0.003 dan Tidak ada hubungan yang signifikan antara hubungan  Paritas dengan  Kunjungan Antenatal Care Pada Ibu Hamil Trimester III di Puskesmas Jaya Baru Kota Banda Aceh dengan nilai P=0.453.

Kata Kunci: Pengetahuan, Paritas dan Kunjungan Antenatal Care


The Ministry of Health's family health program reported that there were 4,627 maternal deaths in 2020, up from 4,221 in 2019. In 2020 there were 1,330 cases of bleeding, 1,110 cases of pregnancy-related hypertension, and 230 cases of disorders of the bleeding system, which caused the majority of deaths. Mother. The high MMR in Indonesia is caused by several variables, including inappropriate behavior of pregnant women in using antenatal care (ANC) services during pregnancy, so that complications in pregnancy cannot be detected and become high-risk pregnancies. This research is analytical research with a cross sectional approach. This research was carried out at the Jaya Baru Health Center, Banda Aceh City from 17 to 24 July 2023. The population in this study were all third trimester pregnant women who visited the Jaya Baru Health Center, Banda Aceh City from January to May 2023, totaling 146 trimester pregnant women. III. The sampling technique in this study used accidental sampling, that is, all pregnant women in the third trimester who visited the Jaya Baru Community Health Center, Banda Aceh City, were sampled from 17 to 22 July 2023, totaling 35 people. The results of the bivariate analysis showed that there was a significant relationship between the relationship between knowledge and Antenatal Care Visits for Pregnant Women in the Third Trimester at the Jaya Baru Community Health Center, Banda Aceh City with a value of P=0.003 and there was no significant relationship between the relationship between Parity and Antenatal Care Visits for Pregnant Women. Trimester III at the Jaya Baru Community Health Center, Banda Aceh City with a value of P=0.453.

Keywords: Knowledge, Parity and Antenatal Care Visits


Full Text:

PDF

References


Afriani, S. (2018). Gambaran Pelaksanaan Penerapan 10 T Dalam Pemeriksaan Antenatal Care (ANC) Wilayah

Kerja Puskesmas Kecamatan Namorambe Tahun 2018. Poliklinik Kesehatan Medan, IV(1-2):25-31.

Aghadiati, F. 2019. Hubungan Asupan Gizi, Tinggi Fundus Uteri Dan Sosial Ekonomi Dengan Berat Bayi Lahir. Scientia Journal, 8(1), pp. 338-347

Dinkes Aceh 2022, Profil Kesehatan Aceh, 2022

Dinkes kota banda aceh, 2022.

Faradhika A. Analisis Faktor Kunjungan Antenatal Care (ANC) Berbasis Teori Transcultural Nursing di Wilayah Kerja Puskesmas Burneh. Published online 2018.

Hastono, Sutanto Priyo. 2016. Analisa Data Pada Bidang Kesehatan. Jakarta: PT Raja Grafindo Perkasa.

Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2020.; 2021.

Kemenenkes RI. Pedoman Pelayanan Antenatal Terpadu.; 2020

Kemenenkes RI. Permenkes RI Nomor 21 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan, dan Masa Sesudah Melahirkan, Pelayanan Kontrasepsi, dan Pelayanan Kesehatan Seksual. Published online 2021:1-184.

Khomsan, 2014, Pengantar Pangan Dan Gizi, penebar swadaya, Jakarta.

KBBI, 2016. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). [Online] Available at: http://kbbi.web.id/rehabilitasi.

Mamuroh, L. Sukmawati, Widiasih, R., 2019. Pengetahuan ibu hamil tentang gizi selama kehamilan pada salah satu desa di Kabupaten Garut. Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Batik, 15(1), hlm.66-70.

Marlina, Theresia Titin. (2017). Tingkat Kecemasan Pasien Sebelum Dan Sesudah Pembedahan Di Rumah Sakit Swasta Yogyakarta. Jurnal, Yogyakarta

Mandriwati, G.A. 2011. “Asuhan Kebidanan Antenatal: penununtun belajar”. Jakarta: EGC.

Lestari, P. A. S., & Gunawan. (2020). The Impact of Covid-19 Pandemic on Learning Implementation of Primary and Secondary School Levels. Indonesian Journal of Elementary and Childhood Education, 1 (2), 58–63.

WHO. Prevention and Treatment of Pre-Eclampsia and Eclampsia.; 2011




DOI: https://doi.org/10.33143/jhtm.v10i1.3969

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


e-ISSN: 2615-109X
p-ISSN: 2442-4706

Principal Contact

Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM)
Universitas Ubudiyah Indonesia - Jl. Alue Naga Desa Tibang, Banda Aceh 23114, Indonesia
Phone: 0651-7555566
Fax: 0651-7555566
Email: dppm@uui.ac.id

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License