HUBUNGAN KESEDIAAN BERKOMUNIKASI MAHASISWA TERHADAP KETRAMPILAN BERBICARA BAHASA INGGRIS

Rahmat Fajri, Rahmat Alimin

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kesediaan mahasiswa berkomunikasi terhadap ketrampilan berbicara bahasa Inggris.   Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa semeter lima jurusan teknik informatika Universitas Ubudiyah Indonesia. Ada dua kelas mahasiswa pertama, kelas teknik informatika A dan kelas teknik informatika B yang dijadikan sampel dalam penelitian ini. Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah survei dan rubrik observasi ketrampilan berbicara bahasa Inggris. Hasil tes ini menunjukan hubungan kesediaan mahasiswa berkomunikasi dengan teman seperti dialog dan didalam kelompok baik dan sangat baik. Sedangkan hubungan kesediaan mahasiswa berkomunikasi didalam rapat dan didepan umum (publik) menunjukan cukup dan baik. Hasil penelitian ini bisa menjadi pedoman bagi pengajar bahasa Inggris dimana ada hubungan erat antara kesediaan mahasiswa berkomunikasi dengan ketrampilan mahasiswa berbicara bahasa Inggris.

Full Text:

PDF

References


Brown, D. H. (2007). Principles of language learning and teaching. New York: Pearson Education Inc.

Clément, R., Baker, S.C., &MacIntyre, P.D. (2003). Willingness to communicate in a second language: The effects of context, norms, andvitality. Journal of Language and Social Psychology, 22(2), 190–209.

Donals, A. et al. Jacobs. (2006). Introduction to Research in Education, Seventh Edition. Belmont: Thomson Wadsworth Publisher.

Dorn, L.J., & Carla S. (2005). Teaching for Deep Comprehension. Maine: Stenhouse Publisher.

Dörnyei, Z. (2005). The psychology of the language learner: Individual differences

in second language acquisition. Mahwah, NJ: LawrenceErlbaum.

Hashimoto, Y. (2002). Motivation and willingness to communicate as predictors ofreported L2 use: The Japanese ESL context. Second Language Studies, 20(2),29–70.

Larsen-Freeman, D. (2000). Techniques and principles in Language teaching. Oxford: Oxford University Press.

MacIntyre, P.D., Baker, S.C., Clément, R., & Conrod, S. (2001). Willingness to communicate,social support, and language learning orientations of immersion students. Studies in Second Language Acquisition, 23, 369– 388.

Mehrgan, K. (2013). Willingness to communicate in second language acquisition: acase study from a socio-affective perspective. Journal ofComparative Literature and Culture (JCLC). Vol. 2 (4), 172-175.

Peng, J.E. (2007).Willingness to communicate in an L2 and integrative motivation amongcollege students in an intensive English languageprogram in China. University of Sydney Papers in TESOL, 2(1), 33–59.




DOI: https://doi.org/10.33143/jes.v7i2.1779

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


e-ISSN: 2615-5338
p-ISSN: 2442-4706

PRINCIPAL CONTACT

Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM)
Universitas Ubudiyah Indonesia - Jl. Alue Naga Desa Tibang, Banda Aceh 23114, Indonesia
Phone: 0651-7555566
Fax: 0651-7555566
Email: dppm@uui.ac.id


This journal indexed by

Google SchoolarPortal Garuda