STUDI FUNDRISING NON-TUNAI BAGI PEMBANGUNAN MESJID TAQWA GAMPONG SEUTUI BANDA ACEH
Abstract
The mosque is the House of Allah which is a place of worship for Muslims, a center for social activities, as well as a place for teaching religious sciences and knowledge. The Taqwa Mosque, which is located on Jalan Sultan Alaidin Johansyah, Gampong Seutui, Baiturrahman District, Banda Aceh City is currently under construction. The Taqwa Mosque was first built in 1970, on waqf land with a land area of 960 m2 and a building area of 750 m2. Based on the decisions and agreements of the community, the mosque manager and Gampong Seutui village officials in 2021, the Taqwa Mosque is planned to be rebuilt into a two-story mosque building, with a building area of around 1030 square meters. Through community service activities on non-cash fundraising studies for the construction of the Taqwa Gampong Seutui Mosque, two non-cash fundraising techniques were presented that can speed up the fundraising process, namely by using the Quick Response Indonesian Standard (QRIS) and Crowdfunding. The benefits of a fundrising system using this digital system are very broad in reach, not only to the surrounding community, but also being able to reach donors from outside the region and even the global community.
Key Word: Mosque, fundrising, non-cashi, Quick Response Indonesian Standard, Crowdfunding
Mesjid merupakan Rumah Allah yang menjadi tempat peribadatan bagi umat Islam, pusat kegiatan sosial kemasyarakatan, serta wadah dalam pengajaran ilmu-ilmu agama dan pengetahuan. Masjid Taqwa yang terletak di jalan Sultan Alaidin Johansyah Gampong Seutui Kecamatan Baiturrahman Kota Banda Aceh saat ini sedang dalam pembangunan kembali. Mesjid Taqwa pertama kali didirikan tahun 1970, di atas tanah wakaf dengan luas lahan 960 m2 serta luas bangunan 750 m2. Berdasarkan keputusan dan kesepakatan masyarakat, pengelola mesjid dan perangkat desa Gampong Seutui pada tahun 2021 lalu, Mesjid Taqwa direncanakan akan dibangun kembali menjadi bangunan mesjid dua lantai, dengan luas bangunan sekitar 1030 meter persegi. Melalui Kegiatan pengabdian masyarakat tentang studi fundrising non-tunai bagi pembangunan Mesjid Taqwa Gampong Seutui, dipapar dua teknik fundrising non-tunai yang dapat mempercepat proses penggalangan dana, yaitu dengan menggunakan Quick Response Indonesian Standard (QRIS) dan Crowdfunding. Adapun mamfaat sistem fundrising menggunakan sistem digital ini adalah jangkauan yang sangat luas, tidak hanya pada masyarakat sekitarnya, namun juga mampu meraih pendonor berasal dari luar daerah bahkan masyarakat global.
Kata Kunci: Mesjid, fundrising, non-tunai, Quick Response Indonesian Standard, Crowdfunding
Full Text:
PDFReferences
Abidin, H. 2009. Membangun Kemandirian Perempuan Potensi Dan Pola Derma Untuk Pemberdayaan Perempuan, Serta Strategi Penggalangannya Dana. Piramedia, hal 134
Fahmi, R. A. 2021. Manajemen Keuangan Masjid Di Kota Yogyakarta, Jurnal Al-Tijary Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Islam Vol. 3 (1).
Fokkus Babinrohis Pusat. 2004. Pedoman Manajemen Masjid. ICMI Orsat Cempaka Putih Yayasan Kodo Anak Muslim
Kalida, M. 2011. Fundraising Taman Bacaan Masyarakat (TBM), Yogyakarta: Cakruk Publishing. Yogyakarta.
Mardiyono, A. et all. 2021. Pengembangan Sistem E-Infak Terintegrasi QRIS sebagai Solusi Sosial Pandemi COVID-19 dengan Metode SDLC. Prosiding Seminar Nasional Teknik Elektro Volume 6.
Mauliza, I. 2021. Fundrising Dalam Pembangunan Mesjid Dalam Persfektif Akad Infaq dan Sedeqah. Skripsi. UIN Arraniry. Banda Aceh.
Munawar, Z. 2018. Filantropi Islam Rumah Sabilillah Dan Penanaman Karakter Kepedulian Sosial Pada Siswa Di SDIT An Najah Jatinom Klaten. elementary jurnal Vol. 4(9)
Mutiara, S. dan M. Murod. 2022. Rancang Bangun Platform Penggalangan Dana Mesjid Berbasis Website Dengan Metode Crowdfunding. Jurnal TEKINKOM. Vol. 5 (1).
Ridwan, M. 2016. Analisis Model Fundraising Dan Distribusi Dana Zis Di UPZ Jurnal Penelitian . 10 ( 2)
Saputri, O. B. 2020. Preferensi Konsumen Dalam Menggunakan Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) Sebagai Alat Pembayaran Digital. Journals of Economics and Business Mulawarman. 17(2), 1–11.
Shadani, I. 2022. Analisis Fundrising ZIS Melalui Sistem Digital Terhadap Minat Donatur Di Masa Pandemi/ Skripsi. Fakulta Ekonomi dan Bisnis Islam. Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. Lampung.
Chikita Dinda, S.A.B. 2021. Mengenal Crowdfunding: Keuntungan dan Sistem Kerjanya. Diakses 4 Mai 2023. https://www.finansialku.com/mengenal-crowdfunding/
Refbacks
- There are currently no refbacks.