SOSIALISASI PEMBERDAYAAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA (PMI) DI MALAYSIA

Lisnawati Lisnawati, Soraya Lestari, Cut Dian, Salwa Hayati Hasan

Abstract


Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat (PKM) Internasional:“ Sosialisasi Pemberdayaan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Di Malaysia†memiliki manfaat bagi Kedutaan Besar Republik Indonesia dan PMI, diantaranya adalah membantu KBRI memberikan Pelatihan dan sosialiasai kepada PMI yang bermasalah untuk dapat menghindari praktik ilegal atau penyalahgunaan fungsi tenaga kerja, Pekerja Migran Indonesia (PMI) harus dibekali pelatihan yang sesuai dengan profesi. PMI dibekali dengan pelatihan dan pemahaman dalam mengembangkan potensi dan soft skill agar bisa bersaing dan menjadi tenaga kerja profesional di luar negeri. Hasil dari pengabdian yang dilakukan adalah Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang hadir di kegiatan ini dapat memahami materi singkat yang disampaikan dan menerima dengan baik informasi/pengetahuan. Disamping itu, selama kegiatan pengabdian ini terlihat respon positif dari PMI, mulai dari terhibur dan dapat mengisi kekosongan waktu dalam menanti penyelesaian masalah  migran. Target Capaian adalah PMI dapat memiliki kompetensi, lebih Mandiri dan dapat mengupgrade soft skil mereka sehingga kelak ketika mereka tidak lagi bekerja sebagai PMI, mereka sudah memiliki kompetensi yang dapat meningkatkan posisi tawar PMI di pasar kerja Internasional.

Kata Kunci : Kompetensi, Mandiri, Migran.

International Community Service Activities (PKM) "Socialization Fot The Empoweerment of Indonesian Migrant Workers (PMI) in Malaysia" has benefits for the Embassy of the Republic of Indonesia and PMI, including helping the Indonesian Embassy provide training and outreach to problematic PMIs to avoid illegal practices or abuse of function. workforce, Indonesian Migrant Workers (PMI) must be provided with training appropriate to the profession. PMI is equipped with training and understanding in developing potential and soft skills so that they can compete and become professional workers abroad. The result of the service carried out is that Indonesian Migrant Workers (PMI) who attended this activity were able to understand the brief material presented and received the information/knowledge well. Apart from that, during this service activity, there was a positive response from PMI, starting from being entertained and being able to fill the free time while waiting for the migrant problem to be resolved. The target achievement is that PMI can have competence, be more competent and can upgrade their soft skills so that in the future when they no longer work as PMI, they will already have competence that can improve PMI's bargaining position in the international job market.

Keywords: Competence, Independence, Migrants.


Full Text:

PDF

References


Lisnawati, Musnadi, Said dan Putra, TRI, (2017). Pengaruh Kompensasi dan Penempatan Terhadap Kepuasan Kerja Serta Dampaknya Terhadap Kinerja Organisasi Pada Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Aceh. Jurnal Perspektif Manajemen dan Perbankan Vol. 8, No. 3.

Sedarmayanti (2017). Perencanaan dan Pengembangan SDM untuk Meningkatkan Kompetensi, Kinerja dan Produktivitas Kerja. PT Refika Aditama. Bandung.

Suharto E, (2005). Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat. Kajian Strategi Pembangunan Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial. Bandung: PT Refika Aditama.

Wibowo, (2017). Manajemen Kinerja. Edisi Kelima. Depok: PT Raja Grafindo Persada.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.