MEMBANGUN KESADARAN PENTINGNYA KESEHATAN DAN GIZI DALAM UPAYA MENGATASI STUNTING SERTA MENINGKATKAN KESEHATAN DI GAMPONG IE MASEN ULEE KARENG
Abstract
Pentingnya menghadapi permasalahan ini dengan pendekatan holistik tidak bisa diabaikan. Dibutuhkan upaya kolaboratif antara berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, lembaga kesehatan, dan komunitas lokal, untuk mengatasi tantangan ini secara efektif. Perlu dibentuk program-program yang menggabungkan aspek pendidikan, perawatan kesehatan, dan dukungan sosial untuk mendorong perubahan pola pikir dan perilaku yang positif di tengah masyarakat. Dalam rangka merespons situasi ini, langkah awal penting adalah meningkatkan tingkat kesadaran tentang stunting melalui kampanye penyuluhan dan edukasi yang intensif. Selain itu, pelatihan untuk tenaga medis dan relawan kesehatan di desa ini juga perlu ditingkatkan, agar mereka dapat memberikan informasi yang tapat serta bermanfaat untuk masyarakat. Penyuluhan dilakukan dengan topik “Membangun Kesadaran Pentingnya Kesehatan Dan Gizi Dalam Upaya Mengatasi Stunting Serta Meningkatkan Kesehatan Di Gampong Ie Masen Ulee Kareng”.Pengabdian kepada masyarakat ini mengambil lokasi Meunasah Gampong Ie Masen Ulee Kareng. Dengan 30 orang masyarakat.
Kata kunci : Mengatasi stunting serta meningkatkan kesehatan
The importance of addressing these issues with a holistic approach cannot be understated. It requires collaborative efforts between various parties, including local governments, health institutions, and local communities, to address these challenges effectively. Programs need to be created that combine aspects of education, health care and social support to encourage positive changes in thought patterns and behavior in society. In order to respond to this situation, an important first step is to increase the level of awareness about stunting through intensive outreach and education campaigns. Apart from that, training for medical personnel and health volunteers in this village also needs to be improved, so that they can provide accurate and useful information to the community. The counseling was carried out with the topic "Building Awareness of the Importance of Health and Nutrition in Efforts to Overcome Stunting and Improve Health in Gampong Ie Masen Ulee Kareng". This community service took place at the Meunasah Gampong Ie Masen Ulee Kareng. With 30 people in the community.
Keywords: Overcoming stunting and improving health
Full Text:
PDFReferences
Depkes RI. (2013). Penanggulangan Gizi Buruk: Pedoman Bagi Petugas Kesehatan. Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Hadi, H. (2015). Faktor-faktor risiko kejadian stunting pada anak usia 24-59 bulan di Indonesia. Jurnal Gizi Indonesia, 3(1), 38-43.
Irianti, s., & Tilden, R. L. (2018). Faktor-faktor yang berhubungan dengan stunting pada anak usia 6-24 bulan di wilayah pedesaan Kecamatan Ambulu Jember. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, 12(2), 58-64.
Kemenkes RI. (2017). Buku Pedoman Pemberian Makanan Tambahan. Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Marwoto, H. (2019). Kesehatan Anak dalam Teori dan Praktik. Penerbit Buku Kedokteran.
Muhilal, I. (2016). Gizi Buruk: Tinjauan Klinis dan Penatalaksanaan. PT Gramedia Pustaka.
Rahayu, E. S., & Syauqi, A. (2020). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada anak usia 12-23 bulan. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, 17(1), 10-19.
Sari, N. K., Hadi, H., & Suryantan, J. (2017). Efektivitas edukasi gizi dalam pencegahan stunting pada anak usia 2-4 tahun. Jurnal Gizi Indonesia, 6(2), 97-104.
Refbacks
- There are currently no refbacks.