Analisis Perilaku Spiritual Terhadap Penerapan Spritual pada Pasien Gangguan Jiwa di Rumah Sakit Jiwa Banda Aceh

Kasihani Kasihani, Syarifuddin Syarifuddin

Abstract


Spiritualitas merupakan suatu kekuatan yang dibutuhkan pasien selama di rawat di rumah sakit. Spiritualitas dapat mempengaruhi proses penyembuhan dan penguatan diri atau dalam menghadapi penyakitnya. Pendekatan sistematis terhadap perawatan spiritual pasien menjamin perawatan yang tepat dan efektif. Perilaku manusia mencakup tiga komponen, yaitu pengetahuan, sikap atau mental dan tingkah laku. Sikap atau mental merupakan sesuatu yang melekat pada diri manusia. Mental diartikan sebagai reaksi manusia terhadap sesuatu keadaan atau peristiwa, sedangkan tingkah laku merupakan perbuatan tertentu dari manusia sebagai reaksi terhadap keadaan atau situasi yang dihadapi. Perbuatan tertentu ini dapat bersifat positif dapat pula negatif. Tujuan penelitian yaitu untuk menganalisis perilaku spiritualitas terhadap penerapan spiritualitas pada pasien gangguan jiwa di Rumah Sakit Jiwa Pemerintah Aceh. Desain dalam penelitian deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional study. Populasi berjumlah 41 orang dengan pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Waktu penelitian dilakukan pada tanggal 04-07 Desember 2018. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan pengetahuan spritualitas terhadap penerapan spritualitas pada pasien dengan nlai p-Value (0,03) tidak terdapat hubungan sikap spritualitas pasien dengan penerapan spritualitas dengan nilai p-Value (0,22), terdapat hubungan tindakan spritualitas pasien dengan penerapan spritulitas dengan nilai p-Value (0,02). Diharapkan kepada perawat untuk meningkatkan pengetahuan pasien jiwa untuk mengubah perilaku, penerapan spritualitas pada pasien sehingga pasien mendapatkan spritulitas yang dapat mengembalikan semangat untuk kesembuhan.

Keywords


Perilaku Spritualitas, Pasien Gangguan Jiwa

Full Text:

PDF

References


Anhorida. (2016). Asuhan Keperawatan Bimbingan Spiritual Pada Klien Gangguan Jiwaharga Diri Rendah di RSJ DR. Radjiman Wediodiningrat Lawang-Malang.

Carpenito, L.J. (2001). Buku Saku Diagnosa Keperawatan. Edisi 8. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Depkes, R.I.(2009). Undang-Undang No.36 Tentang Kesehatan. Jakarta.

Hamid, A. Yani. (2014). Buku Ajar Spiritual Dalam Keperawatan, Jakarta: Widya Medika.

Ilhamsyah.(2010). Hubungan Pelaksanaan Keperawatan Spiritual Terhadap Kepeuasan Spiritual Pasien di Rumah SakitIbnu Sina Makasar, Fakultas Kedokteran, Manajemen Ilmu Keperawatan Universitas Hasanudin, Makasar.

Izzan, A. (2010). Sakitku Ibadahku; Panduan Ibadah bagi pasien, keluarga pasien, dokter, dan perawat; agar sakit selalu bernilai ibadah. Jakarta: Klinikal Mahira, Jakarta.

Nanda International. (2011). Diagnosis Keperawatan; Definisi dan klasifikasi. Alih Bahasa; Made Saraswati, Dwi widiarti, dan Estu Tiar. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Rohman. (2009). Faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian asuhan spiritual oleh perawat di RS Islam Jakrta. Tesis Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia (FIK. UI). Tidak dipublikasikan.

Young, C & Koopsen, C. (2007). Spiritualitas, Kesehatan, dan Penyembuhan. Medan; Bina Media Perintis, Medan.




DOI: https://doi.org/10.33143/jhtm.v5i1.339

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


e-ISSN: 2615-109X
p-ISSN: 2442-4706

Principal Contact

Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM)
Universitas Ubudiyah Indonesia - Jl. Alue Naga Desa Tibang, Banda Aceh 23114, Indonesia
Phone: 0651-7555566
Fax: 0651-7555566
Email: dppm@uui.ac.id

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License