HUBUNGAN DETERMINAN SANITASI LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DENGAN RISIKO DIARE PADA BALITA

Nanda Putra F, Lili Eky Nursia N, Dian Fera, Ihsan Murdani

Abstract


Di provinsi Sumatera Barat, prevalensi diare pada anak kecil pada tahun 2021 sebesar 9,3%. Berdasarkan data Profil Kesehatan tahun 2022, jumlah kasus diare yang terdeteksi pada tahun 2022 sebanyak 25.053 kasus.Di Kota Padang, jumlah kasus diare pada balita pada tahun 2022 sebanyak 1.199 kasus, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya (906 kasus), dan jumlah kasus diare pada semua kelompok umur sebanyak 5.970 kasus.Jumlah  kasus yang terdeteksi meningkat dibandingkan tahun 2021 (4.114). Semua puskesmas di kota Padang, yang memiliki kasus tertingggi pada balita terdapat di puskesmas Pegambiran dengan total kasus diare yang ditangani 142 kasus. Kelurahan Gates Nan XX memiliki angka prevalensi tertinggi terjadinya diare pada balita yaitu 35,93%. Penelitian bertujuan untu mengetahui tingkat kepadatan lalat dan pengelolaan sampah rumah tangga dengan risiko diare pada balita di kelurahan Gates Nan XX, Kota Padang. Desain penelitian yang digunakan adalah desain cross-sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling dengan jumlah sampel 55 responden. Uji statistic yang digunakan yaitu Chi-Square (α= 5%). Hasil Penelitian menunjukkan angka kepadatan lalat memiliki hubungan dengan kejadian diare dengan p value = 0,001, dan nilai Prevalence Ratio (PR) = 2,979. Adapun pengelolaan sampah rumah tangga memiliki hubungan dengan kejadian diare dengan p value = 0,001,dan nilai Prevalence Ratio (PR) = 3,083.Disarankan kepada masyarakat di kelurahan Gates Nan XX, Kota Padang, meningkatkan kesadaran akan potensi penyebab diare, seperti mengurangi wilayah perkembangbiakan lalat dan meningkatkan kebersihan lingkungan rumah.

Kata kunci: Diare, Sanitasi Lingkungan, Balita

In West Sumatra province, the prevalence of diarrhea in young children in 2021 is 9.3%. Based on Health Profile data for 2022, the number of diarrhea cases detected in 2022 was 25,053 cases. In Padang City, the number of diarrhea cases in toddlers in 2022 will be 1,199 cases, an increase compared to the previous year (906 cases), and the number of diarrhea cases in all age groups will be 5,970 cases. The number of cases detected increased compared to 2021 (4,114). Of all the community health centers in the city of Padang, which has the highest number of cases among children under five, it is the Pegambiran community health center with a total of 142 diarrhea cases handled. Gates Nan XX sub-district has the highest prevalence rate of diarrhea in toddlers, namely 35.93%. The research aims to determine the level of fly density and household waste management with the risk of diarrhea in toddlers in the Gates Nan XX sub-district, Padang City. The research design used was a cross-sectional design. The sampling technique used a total sampling technique with a sample size of 55 respondents. The statistical test used is Chi-Square (α= 5%). The research results show that fly density numbers are related to the incidence of diarrhea with p value = 0.001, and Prevalence Ratio (PR) = 2.979. Meanwhile, household waste management has a relationship with the incidence of diarrhea with p value = 0.001, and Prevalence Ratio (PR) = 3.083. It is recommended that people in the Gates Nan XX sub-district, Padang City, increase awareness of the potential causes of diarrhea, such as reducing fly breeding areas and improving the cleanliness of the home environment.

Key words: Diarrhea, Environmental Sanitation, Toddlers

Full Text:

PDF

References


A. iTuang."Analisis ifaktor iyang iberhubungan idengan ikejadian idiare ipada ianak".Jurnal iIlmiah iKesahatan iSandi iHusada. ivol. i10. ipp. i534-542. i2021

Agus iIryanto,iA., iJoko, iT., i& iRaharjo, iM.i(2021).iLiterature iReview : iFaktor iRisikoKejadianDiare iPada iBalita iDi iIndonesia iLiterature iReview : iRisk iFactors iFor iThe iIncidence iof iDiarrhea iin iChildren iUnder iFive iin iIndonesia.iJurnal iKesehatan iLingkungan, i11 i(1), i1–7. ihttps://doi.org/10.47718/jkl.v10i2.1166

Akbar, iH.i(2018).iDeterminan iEpidemiologis iKejadian iDiare iPada iAnak iBalita idi iWilayah iKerja iPuskesmas iJuntinyuat.iJurnal iIlmiah iKeperawatan iStikes iHang iTuah iSurabaya, i13(2).iwww.jurnal.stikeshangtuah-sby.ac.id

Badan iPusat iStatistik. i2023. i“Kecamatan iLubuk iBegalung idalam iAngka”. iAdyta

D. iP. iKurniawati, iS. iY. iArini, iI. iAwwalina idan iN. iA. iPramesti, i"Poor ibasic isanitation iimpact ion idiarrhea icases iin itoddlers", iJurnal iKesehatan iLingkungan, ivol. i13, ipp. i41-47, i2021.

Dinas iKesehatan iKota iPadang, i2023. iProfil iKesehatan iKota iPadang iTahun i2022. iPadang.

Fenita iPurnama iSari iindah. iNurwulan iAdi, iIsmaya. iLela ikania. iNur iHasanah. i“Penerapan iProgram iSanitasi iTotal iBerbasis iMasyarakat i(STBM) idengan iKejadian iDiare ipada iBalita”. iJurnal iIlmiah iKesehatan. iVol. i20. iPp. i10-15. i2021

Jannah,iM., iAfni, iN., iStikes imuhammadiyah, iM., iProgram, iP., iDiii, iS., i&Lingkungan, iK.i(2018).iVolume i6, iNomor i2, iDesember i2018 i(Vol. i6, iIssue i2).

Kemenkes iRI. iProfil iKesehatan iIndonesia. i2020

Koengo iMahmud, iTety iThalib. i“Faktor-faktor ipenghambat ipendistribusian iair ibersih ioleh ipetugas iPDAM idi idesa iDolong iB iKabupaten iTojo iUna-Una”. iJurnal iAdministrasi iManajemen ida iIlmu iSosial. iVol. i1. ipp. i1-8. i2022

Manalu,iM., iMarsaulina, iI., iAshar, iT., iLingkungan, iD.iK., iKesehatan, iD., iFakultas, iL., i& iMasyarakat, iK.i(n.d.).iHUBUNGAN iTINGKAT iKEPADATAN iLALAT i( iMusca idomestica i) iDENGAN iKEJADIAN iDIARE iPADA iANAK iBALITA iDI iPEMUKIMAN iSEKITAR iTEMPAT iPEMBUANGAN iAKHIR iSAMPAH iNAMO iBINTANG iKECAMATAN iPANCUR iBATU iKABUPATEN iDELI iSERDANG iTAHUN i2012.

Manalu, iMerylanca. iIrnawati iMarsaulani. iTaufik iAshar. i“Hubungan iTingkat iKepadatan iLalat i(Musca idomestica) idengan iKejadian iDiare ipada iAnak iBalita idi iPemukiman iSekitar iTempat iPembuangan iAkhir iSampah iNamo iBintang iKecamatan iPancur iBatu iKabupaten iDeli iSerdang”

Putra, iD.iP., iMasra, iF., i& iPrianto, iN.i(2022).iPENERAPAN iPENGELOLAAN iSAMPAH iDAN iAIR iLIMBAH iRUMAH iTANGGA iDAN iKEJADIAN iPENYAKIT iDIARE iDI iKELURAHAN iKALIAWI iPERSADA iKOTA iBANDAR iLAMPUNG.iRuwa iJurai: iJurnal iKesehatan iLingkungan, i16(2), i108. ihttps://doi.org/10.26630/rj.v16i2.3446

Riswan. iHenna iRya iSunoko. iAgus iHadiyarto. i“Pengelolaan iSampah iRumah iTangga idi iKecamatan iDaha iSelatan”. iJurnal iIlmu iLingkungan. iVol. i9. ipp. i31-39. i2021

S. iSyahrir, iBerlian. iM. iF. iRahman idan iD. iM. iSardi, i"Gambaran isanitasi idasar imasyarakat iwilayah ipegunungan iDusun iHalahalaya iKabupaten iGowa". iSociality i: iJoirnal iof iPublic iHealth. ivol.2. ipp. i180-191. i2022

Syaputri iDevi. i"Hubungan ipengetahuan idan isanitasi ilingkungan idengan ikejadian idiare ipada ibalita i(the irelationship ibetween ienvironmental isanitation iand ithe iincidence iof idiarrhea iintooddlers i)". iJurnal iKesehatan iMasyarakat idan iGizi. iVol. i5. ipp. i71-78. i2022

UNICEF. iDiarrhoea. iUNICEF. i2018

WHO. iWater, iSanitation, iand iHygiene iInterventions iDiarrhoe. iWorld iHealth iOrganization. i2020

Yaqin, iA.. iSaimul iLaili idan iAhmad iSyauqi. i“Perpepsi iMasyarakat iTerhadap iSanitasi iPasar iTradisional i(Pasar iBlimbing iDan iPasar iMergan) iDi iKota iMalang”. iJurnal iIlmiah iBiosaintropis i(Bioscience-Tropic). i2021




DOI: https://doi.org/10.33143/jhtm.v10i2.4315

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


e-ISSN: 2615-109X
p-ISSN: 2442-4706

Principal Contact

Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM)
Universitas Ubudiyah Indonesia - Jl. Alue Naga Desa Tibang, Banda Aceh 23114, Indonesia
Phone: 0651-7555566
Fax: 0651-7555566
Email: dppm@uui.ac.id

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License